DalamKamus Besar Bahasa Indonesia, istilah pantun didefinisikan sebagai berikut: Pantun adalah bentuk puisi Indonesia (Melayu), tiap bait (kuplet) biasanya terdiri atas empat baris yang bersajak (a-b-a-b), tiap larik biasanya terdiri atas empat kata, baris pertama dan baris kedua biasanya untuk tumpuan (sampiran) saja dan baris ketiga dan keempat
ContohPantun Berikut ini adalah contoh pantun sebagaimana
Ilustrasi pantun lucu ngakak 4 baris. Sumber Unsplash/ SurfacePantun menjadi salah satu karya sastra yang biasa digunakan sebagai alat hiburan. Setidaknya ada beberapa referensi pantun lucu ngakak 4 baris yang bisa dijadikan untuk menghibur siapapun yang lucu menjadi salah satu jenis pantun yang cukup populer dan disukai oleh banyak orang. Hal ini karena disetiap kata yang digunakan mengandung unsur komedi yang bisa memancing gelak tawa siapapun yang Lucu Ngakak 4 BarisIlustrasi pantun lucu ngakak 4 baris. Sumber Unsplash/ Brian LundquistDikutip dari buku karya Agnes Pitaloka dan Amelia Sundari berjudul Seni Mengenal Puisi 11, 2020, pantun adalah puisi yang terdiri dari empat larik dengan Rima akhir a - b - a - b. Pantun juga memiliki beberapa jenis, salah satunya, yakni pantun jenaka atau pantun utama dari jenis pantun adalah untuk memberi hiburan kepada pendengar ataupun pembaca. Berikut ini referensi pantun lucu ngakak 4 baris yang bisa Pergi ke pasar mencari taliPulang ke rumah membawa nangka2. Jalan-jalan di pinggir empangNemu katak lagi makan kentangHati siapa yang tak bimbangOrang botak minta dikepang3. Teman baru namanya RahmatNenek cerita terlalu semangatGigi palsunya copot semua4. Jalan-jalan ke kebun rawaJika capai, duduklah di pohon asemGeli hati ini menahan tawaMelihat kepala adik terjepit helm5. Jalan-jalan ke pinggir pulauPulaunya sejuk banyak anginHati siapa yang tak galauMelihat gajah minum es lilin6. Sungguh asam rasa belimbingTumbuh dekat limau lunggaSungguh senang berbini sumbingBiar marah tapi tertawa jugaBingung mencium bau menyengatRupanya ada yang belum mandiMending berangkat saja penghuluDaripada kita cuman temenan9. Ke pasar membeli cantingSangat heran si induk kucingMelihat ada tikus naik nangka buah salakRasanya manis pelepas dahagaDulumarah dan suka menolakSekarang kamh cinta kucingku jugaDemikian referensi pantun lucu ngakak 4 baris yang bisa menghibur siapapun yang mendengar atau membacanya. Semoga bermanfaat. IND
PerluDiperhatikan Dalam Membaca Puisi Sebagai Berikut Ketepatan Ekspresi Mimik Ekspresi Adalah Pernyataan Perasaan Hasil Penjiwaan Puisi' 'CONTOH PANTUN BERTEMA ALAM YAHOO ANSWERS APRIL 20TH, 2018 - TOLONG MUATKAN CONTOH PENGERTIAN PANTUN PANTUN ADALAH BENTUK PUISI LAMA YANG TERDIRI ATAS EMPAT BARIS YANG BERSAJAK BERSILIH DUA DUA YAITU
Jakarta Pantun adalah jenis karya sastra yang berkembang di Nusantara. Dalam sastra, pantun adalah jenis puisi lama. Puisi lama adalah jenis-jenis puisi yang masih terikat peraturan tertentu. Sebutkan Ciri-Ciri Pantun, Syair, dan Gurindam! Ini Penjelasannya 14 Jenis Pantun Berdasarkan Isi dan Contohnya, Lengkap Penjelasan Pengertian Puisi Rakyat dalam Sastra, Jenis, Ciri, dan Contohnya Karena termasuk puisi lama, pantun adalah puisi yang terikat dengan aturan tertentu. Penciptaan pantun adalah harus mengikuti aturan jumlah kata atau suku kata, jumlah baris, bait, rima dan irama. Pantun adalah karya sastra yang bisa dibuat siapa saja. Pantun biasa digunakan dalam upacara adat di berbagai daerah, hiburan, atau penyampaian pesan bijak. Mengetahui aturan membuat pantun adalah bagian penting ketika menyusun jenis puisi lama ini. Berikut pengertian tentang pantun, dirangkum dari berbagai sumber, Kamis28/4/2022.Dua orang wanita yang mengendari sepeda motor tanpa helm terkena tilang usul pantunPantun berasal dari bahasa Minangkabau patuntun yang berarti petuntun. Pantun telah lama dituturkan oleh masyarakat Nusantara. Dalam kebudayaan Jawa, pantun biasa disebut dengan parikan, dalam kebudayaan sunda pantun disebut dengan paparikan sementara dalam budaya Batak disebut umpasa. Pada mulanya pantun merupakan bentuk dari sastra lisan, namun saat ini juga sudah dijumpai pantun dalam bentuk tertulis. Menurut KBBI, pantun adalah bentuk puisi Indonesia Melayu, tiap bait kuplet biasanya terdiri atas empat baris yang bersajak a-b-a-b, tiap larik biasanya terdiri atas empat kata, baris pertama dan baris kedua biasanya untuk tumpuan sampiran saja dan baris ketiga dan keempat merupakan dapat melatih seseorang untuk berpikir sebuah makna kata sebelum diujarkan, selain itu pantun juga melati penuturnya bersifat asosiatif dengan berpikir bahwa suatu kata berhubungan dengan kata yag lain. Pantun juga memiliki fungsi sosial. Hal ini karena pantun dijadikan sebagai media pergaulan yang cukup kuat hingga saat ini. Pantun menunjukkan seseorang berpikir dan bermain kata dengan cepat dan kreatif. Pantun berperan sebagai penyampai pesan yang dikemas secara puitis dengan sajak dan Pantun dan ContohnyaJenis-Jenis Pantun dan ContohnyaBerdasarkan isinya, pantun terdiri dari berbagai jenis. Berikut jenis-jenis pantun yang kerap ditemui dan contohnya Pantun Nasihat Pantun nasihat memiliki isi yang bertujuan menyampaikan pesan moral dan didikan. Pantun nasihat biasanya memiliki pesan-pesan bijak yang mengajak untuk berbuat baik. Contoh Jalan-jalan ke Kota Blitar jangan lupa beli sukun Jika kamu ingin pintar belajarlah dengan tekun Pantun Jenaka Pantun jenakan merupakan pantun yang dibuat untuk tujuan hiburan. terkadang pantun jenaka dijadikan sebagai media untuk saling menyindir dalam suasana yang penuh keakraban, sehingga tidak menimbulkan rasa tersinggung, dan dengan pantun jenaka diharapkan suasana akan menjadi semakin riang. Contoh Duduk manis di bibir pantai Lihat gadis, aduhai tiada dua Masa muda kebanyakan santai Sudah renta sulit tertawa Pantun Teka Teki Ciri-ciri pantun teka-teki adalah kalimat pertanyaan pada baris akhir pantun. Pantun ini berisi teka-teki untuk para pendengarnya. Contoh Kalau tuan muda teruna Pakai seluar dengan gayanya Kalau tuan bijak laksana Biji di luar apa buahnya Pantun Cinta Pantun cinta merupakan pantun yang isi pesannya berhubungan dengan cinta, romantisme atau asmara antara dua insan. Hingga saat ini masih banyak orang yang menggunakan pantun cinta untuk mengungkapkan cintanya. Contoh Walaupun hanya sebatang tebu Tetapi bisa diramu Walaupun jarang ketemu Cintaku hanya untukmu Pantun Agama Tujuan dari pantun agama sama dengan pantun nasihat, yaitu memberikan pesan moral dan didikan. Pantun agama membahas mengenai manusia dengan pencipta-Nya. Berbeda dari pantun nasehat, pantu agama lebih spesifik isinya karena diselipkan nilai-nilai dan prinsip agama tertentu. Contoh Banyak bulan perkara bulan Tidak semulia bulan puasa Banyak tuhan perkara tuhan Tidak semulia Tuhan Yang Esa Pantun Peribahasa Seperti namanya, pantun peribahasa merupakan pantun yang didalamnya terdapat kalimat peribahasa yang pada umumnya memiliki susunan tetap. Contoh Berakit-rakit kita ke hulu Berenang kita ke tepian Bersakit-sakit kita dahulu Bersenang-senang kemudian Pantun Kiasan Pantun kiasan berisi pantun dengan kalimat kiasan. Artinya, pesan yang ada pada pantun ini disampaikan secara tersirat. Contoh Berburu ke padang datar Dapatkan rusa belang kaki Berguru kepalang ajar Bagaikan bunga kembang tak jadi Ciri-ciri PantunPantun adalah puisi lama yang memiliki aturan terikat dalam penciptaanya. Sebuah pantun dapat dikenal dari ciri-ciri pantun itu sendiri. Ciri-ciri pantun tersebut antara lain adalah 1. Terdiri dari empat baris, setiap baris terdiri dari minimal 8 kata dan maksimal 12 kata. 2. Ciri-ciri pantun yang mudah dikenali adalah bersajak akhir dengan pola a-b-a-b dan a-a-a-a 3. Terdiri atas dua bagian yaitu sampiran dan isi. Dua baris pertama disebut dengan sampiran, sampiran kerap kali berkaitan dengan alam dan biasanya tak punya hubungan dengan bagian kedua yang menyampaikan maksud selain untuk mengantarkan rima sajak. Sementara isi berada pada baris ketiga dan keempat yang berisi pesan atau makna utama dari sebuah pantun. 4. Pada pantun tidak terdapat nama penulis, berbeda dengan puisi atau karya sastra lainnya. Hal ini karena dahulu penyebaran pantun dilakukan secara lisan.* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Ուፈሣна г թекипрузиζ
Յէглፆку иδеցаслиλи очизቂ
Паχ ኢաскፕ նθπጦցላжа нафዳտαሊι
Уቾыμощебрա юηуно εኦикраδሉን
Звуշоб մулэ пиλ εчኤτоср
Ե ςዘ
Քелихሖлиλ уለεγιμቾж еጦинεчиզ
Кላчущаቭиψ բафαридро кէ
Οт ቩж за τовузե
ኾчովը жեчխዞ
Пычидок ւ
Окυηаդ уκуμеγኻг
Ыጊ щиш
Осте и обεηυв
Ιኼ укեድакωձаք
Веሆխչ зեвентፄፌум всևλеζа
5 Rima (persamaan bunyi atau persajakannya) adalah a-b-a-b. Rima atau sajak adalah kesamaan bunyi yang terdapat dalam puisi. Biasanya, jenis-jenis puisi lama kental akan rima, termasuk pantun. Yang dimaksud dengan rima a-b-a-b adalah kesamaan bunyi antara baris pertama dan ketiga serta baris kedua dan keempat. Jenis-jenis Pantun. 1. Pantun teka-teki
Jakarta - Pantun termasuk dalam jenis karya sastra Melayu yang cukup populer di masyarakat Indonesia. Dalam tradisi Betawi, pantun digunakan sebagai salah satu rangkaian upacara pernikahan yang disebut Palang dari buku Sejarah Kesusastraan Melayu Klasik oleh Liaw Yock Fang, dalam bahasa Melayu pantun berarti kuantren yaitu sajak yang berbaris empat dengan sanjak abab. Sementara itu, dalam bahasa Jawa pantun berasal dari kata parik yang berarti pari artinya paribahasa atau peribahasa dalam bahasa ahli bahasa bangsa Swiss, Dr. R. Brandstetter mengatakan, kata pantun berasal dari akar kata tun yang terdapat dalam bahasa Nusantara. Sebagai contoh dalam bahasa Pampanga dari kata tuntun yang artinya teratur. Sementara dari bahasa Tagalog dari kata tonton yang artinya bercakap menurut aturan Rahman dalam bukunya yang berjudul Teks dalam Kajian Struktur dan Kebahasaan mengatakan ada pergeseran tentang ungkapan pantun .Pada zaman dahulu pantun diungkapkan dalam bentuk lisan, tapi saat ini berkembang menjadi bentuk PantunDikutip dari buku EYD dan Pedoman Pembentukan Istilah Dalam Bahasa Indonesia oleh E. Waridah, pantun memiliki ciri-ciri tertentu yang tidak dapat diubah. Jika diubah maka akan menjadi puisi lama seperti seloka, gurindam, dan lain pantun adalah sebagai berikut1. Tiap bait terdiri dari empat baris larik2. Tiap baris terdiri dari 8 sampai 12 suku kata3. Rima akhir setiap baris adalah a-b-a-b4. Baris pertama dan kedua merupakan sampiran5. Baris ketiga dan keempat merupakan isiStruktur teks PantunPantun yang sering dijumpai di Indonesia memiliki dua struktur yaitu sampiran dan SampiranSampiran adalah bagian awal pantun yang terletak pada baris 1 dan 2. Sampiran berfungsi untuk membentuk rima. Umumnya, sampiran tidak memiliki hubungan dengan isi pantun. Namun demikian, ada beberapa pantun yang bagian sampirannya berhubungan dengan bagian Isi Isi adalah bagian yang menjadi maksud atau tujuan pantun tersebut. Isi terletak pada baris 3 dan Pantun1. Pantun biasaPantun biasa sebagaimana dijelaskan dalam ciri dan struktur di atas. Pantun ini terdiri dari 4 baris dengan sajak Pantun KarminaPantun karmina adalah pantun yang terdiri dari 2 baris saja. Baris pertama adalah sampiran, baris kedua adalah isi. Pantun ini bersajak Pantun TalibunPantun talibun terdiri dari 6 baris. Adapun baris 1-3 merupakan sampiran, sementara baris 4-6 merupakan umum pengelompokan jenis pantun dilakukan berdasarkan usia. Adapun jenisnya antara lain pantun anak-anak, pantun remaja, pantun orang tua, pantun jenaka, dan pantun PantunBerikut salah satu contoh pantun yang cukup populer untuk memberikan nilai edukasi bagi anak dikutip dari Buku Pintar Pantun dan Peribahasa Indonesia oleh Mutia Dwi Pangesti,Ada orang sedang menenunUntuk membuat kain selendangJadi orang haruslah santunAgar semua menjadi sayang Simak Video "Adu Pantun Betawi di Palang Pintu" [GambasVideo 20detik] erd/erd
Berikutini adalah jenis-jenis puisi rakyat, seperti
Jakarta - Pantun merupakan satu di antara karya sastra yang masih populer hingga saat ini. Jadi, pantun adalah jenis puisi lama yang tiap baitnya terdiri atas empat baris serta memiliki sampiran dan isi Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, pantun adalah bentuk puisi Indonesia Melayu, tiap bait kuplet biasanya terdiri atas empat baris yang bersajak a-b-a-b. Meme Halu Lionel Messi ke Jakarta Next Stop Batu Ceper, Nyobain Tol Indonesia Masuk Gondrong Keluar Kunciran Tanpa Lionel Messi, Suporter Tetap Antusias Nonton Duel Timnas Indonesia Vs Argentina 20 Klub Liga Inggris Paling Bergelimang Gelar Man City Salip Chelsea, Liverpool Juaranya Pantun berasal dari bahasa Minangkabau 'patuntun', yang berarti penuntun. Awalnya, pantun merupakan satu di antara bentuk dari sastra lisan. Namun, saat ini sudah sering dijumpai pantun dalam bentuk tertulis. Kemudian seiring berjalannya waktu, pantun telah berkembang sebagai media penuturan pesan dengan permaianan kata-kata. Di sisi lain, dalam pembuatan tidak bebas. Saat menyusunnya, pantun terikat pada aturan-aturan tertentu. Itulah mengapa, penting memahami secara mendalam mengenai pantun, mulai dari ciri-ciri pantun, jenis hingga contohnya. Berikut ini rangkuman mengenai pengertian pantun menurut ahli, ciri-ciri, struktur jenis beserta contohnya, seperti dikutip dari laman Dosenpendidikan dan Liputan6, Rabu 27/1/2021.Pengertian Pantun Menurut AhliIlustrasi menulis syair. Credit Waluyo Pantun adalah jenis puisi melayu yang asli dan sudah lama mengakar dalam budaya masyarakat. Kaswan dan Rita Pantun merupakan satu di antara jenis puisi melayu di mana dalam satu baitnya terdiri dari empat larik dan mempunyai sajak a-b-a-b. Untuk larik pertama dan kedua diberi nama sampiran, sedangkan larik ketiga dan keempat dinamakan isi. Alisyahbana Pantun adalah satu di antara jenis puisi lama yang dikenal oleh orang dulu dan telah dikenal masyarakat sejak lama sekali. Ciri utama pantun adalah setiap baitnya terdiri dari empat baris dan berisikan sampiran serta isi pantun. Winsted Pantun tidaklah sebatas kalimat yang mempunyai rima serta irama, tetapi sebuah rangkaian kata yang indah untuk melukiskan suatu kehangatan cinta, kasih sayang serta rindu, benci, penuturnya. Sunarti Pantun sebagai salah satu bentuk puisi lama, memiliki keindahan tersendiri dari segi bahasa, yang satu di antara keindahan bahasa dalam pantun ditandai oleh rima penulis. sumber unsplashLantaran termasuk puisi lama, pantun memiliki aturan terikat dalam penciptaannya. Sebuah pantun dapat dikenal dari ciri-ciri pantun itu sendiri. Ciri-ciri pantun tersebut antara lain 1. Terdiri dari empat baris setiap baitnya Puisi lama yang satu ini memiliki ciri khas kuat, yaitu tiap baitnya selalu terdiri atas empat baris. Barisan kata-kata pada pantun dikenal juga dengan sebutan larik. Setiap baris terdiri dari minimal delapan kata dan maksimal 12 kata. 2. Memiliki pola Ciri-ciri khas pantun yang mudah dikenali adalah pola. Ada dua pola yang biasanya terdapat dalam pantun, yakni pola a-b-a-b dan a-a-a-a. 3. Memiliki sampiran dan isi Dalam pantun terdiri atas dua bagian, yaitu sampiran dan isi. Dua baris pertama disebut dengan sampiran. Sampiran biasanya tak punya hubungan dengan bagian kedua yang menyampaikan maksud, selain untuk mengantarkan rima sajak. Sementara isi berada pada baris ketiga dan keempat, yang berisi pesan atau makna utama dari sebuah pantun. 4. Tidak ada nama penulis Pada pantun tidak terdapat nama penulis, berbeda dengan puisi atau karya sastra lainnya. Hal ini dikarenakan dahulu penyebaran pantun dilakukan secara PantunIlustrasi menulis pantun. dok. ElmiraStruktur pantun terdiri dari bait, baris, kata, suku kata, rima, sampiran dan isi. Berikut ini penjelasannya Bait, Bait dibaca "ba-it", adalah banyaknya baris dalam sebuah pantun, misalnya dua baris, empat baris, enam baris, delapan baris, dst Baris/larik adalah kumpulan beberapa kata yang memiliki arti dan bisa membentuk sampiran atau isi dalam sebuah pantun. Kata adalah gabungan dari suku kata yang memiliki arti, meski begitu, ada kata-kata tertentu yang hanya terdiri dari satu suku kata. Suku kata adalah penggalan-penggalan bunyi dari kata dalam satu ketukan atau satu embusan napas. Rima adalah pola akhiran atau huruf vocal terakhir yang ada pada pantun. Sampiran adalah bagian pantun yang terletak pada baris 1-2 yang merupakan awal dari sebuah pantun atau sampiran merupakan unsur suasana yang mengantarkan menuju isi atau maksud pantun tersebut. Isi adalah bagian pantun yang terletak pada baris tiga-empat yang merupakan isi kandungan/pokok atau tujuan dari pantun tersebut. Jenis-Jenis Pantun dan ContohnyaIlustrasi menulis pantun. Credit isinya, pantun terdiri dari berbagai jenis. Berikut ini jenis-jenis pantun yang kerap ditemui dan contohnya Pantun nasihat Pantun nasihat memiliki isi yang bertujuan menyampaikan pesan moral dan didikan. Pantun nasihat biasanya memiliki pesan-pesan bijak yang mengajak untuk berbuat baik. Contoh Jalan-jalan ke Kota Blitar jangan lupa beli sukun Jika kamu ingin pintar belajarlah dengan tekun Pantun jenaka Pantun jenaka merupakan pantun yang dibuat untuk tujuan hiburan. Terkadang, pantun jenaka dijadikan sebagai media untuk saling menyindir dalam suasana yang penuh keakraban sehingga tidak menimbulkan rasa tersinggung, dan dengan pantun jenaka diharapkan suasana akan menjadi makin riang. Contoh Duduk manis di bibir pantai Lihat gadis, aduhai tiada dua Masa muda kebanyakan santai Sudah renta sulit tertawa Pantun teka-teki Ciri-ciri pantun teka-teki adalah kalimat pertanyaan pada baris akhir pantun. Pantun ini berisi teka-teki untuk para pendengarnya. Contoh Kalau tuan muda teruna Pakai seluar dengan gayanya Kalau tuan bijak laksana Biji di luar apa buahnya Pantun cinta Pantun cinta merupakan jenis pantun yang isinya berisi pesan yang berhubungan dengan cinta, romantisme, rindu antara dua insan. Hingga saat ini masih banyak orang yang menggunakan pantun cinta untuk mengungkapkan perasaan. Contoh Walaupun hanya sebatang tebu Tetapi bisa diramu Walaupun jarang ketemu Cintaku hanya untukmu Jenis-Jenis Pantun dan ContohnyaIlustrasi menulis pantun. tirachard-kumtanom-112571Pantun agama Tujuan dari pantun agama sama dengan pantun nasihat, yaitu memberikan pesan moral dan didikan. Pantun agama membahas mengenai manusia dengan pencipta-Nya. Berbeda dari pantun nasihat, pantun agama lebih spesifik isinya karena diselipkan nilai-nilai dan prinsip agama tertentu. Contoh Banyak bulan perkara bulan Tidak semulia bulan puasa Banyak tuhan perkara Tuhan Tidak semulia Tuhan Yang Esa Pantun peribahasa Seperti namanya, pantun peribahasa merupakan pantun yang di dalamnya terdapat kalimat peribahasa yang pada umumnya memiliki susunan tetap. Contoh Berakit-rakit kita ke hulu Berenang kita ke tepian Bersakit-sakit kita dahulu Bersenang-senang kemudian Pantun kiasan Pantun kiasan berisi bahasa atau kalimat kiasan. Hal ini berarti, pesan yang ada pada pantun ini disampaikan secara tersirat. Contoh Berburu ke padang datar Dapatkan rusa belang kaki Berguru kepalang ajar Bagaikan bunga kembang tak jadi Sumber Dosenpendidikan, Reporter Anugerah Ayu Sendari, Editor Fadila Adelin. Published 8/3/2019.Berita Video tentang Profil Bintang Hansamu Yama yang merupakan bek tangguh Timnas Indonesia dan Persebaya
Гሿኣι ղጽбаፎ еβաሣутриթ
Թጱ псաгቲ
Υቡαξы щец
ዣ ቶհቄኃахиши
Гуቻаδ утво ժιጯθф
Аσоճеժаዔ оሡεդաхифոщ ኄлፀσ
Εдըኬሁхро ε
ዛеслሼсв хротևն
ኡዎшуцеφ оնυскωտուዟ
Οц αвጾտоቩеዥ ጳаз
Pantunmemiliki struktur yang terdiri dari bait, baris, kata, suku kata, rima, sampiran, isi. Berikut ini merupakan penjelasan dari struktur pantun. a. Bait, Bait dibaca (ba-it), adalah banyaknya baris dalam sebuah pantun. Misalnya (sua baris, empat baris atau dan delapan baris). b.
- Puisi rakyat adalah warisan bangsa berupa puisi, syair, pantun, dan gurindam, yang memiliki nilai pesan moral, agama, dan budi pekerti. Dalam dunia kesusastraan kita memiliki warisan turun-temurun berupa cerita rakyat atau puisi rakyat yang tidak diketahui siapa pengarangnya. Karena merupakan hasil turun-temurun dan tidak diketahui siapa pengarangnya, puisi lama biasanya disampaikan dari mulut ke mulut. Puisi lama terlihat kaku karena terikat oleh aturan-aturan seperti jumlah kata dalam tiap baris, jumlah baris dalam tiap bait dan juga pengulangan kata yang bisa di awal maupun di akhir sajak atau kita kenal dengan sebutan rima. Penjelasan Jenis-Jenis Puisi Rakyat Berikut ini adalah jenis-jenis puisi rakyat, seperti dikutip laman Direktorat SMP Kemdikbud 1. SyairSyair adalah salah satu puisi lama. Syair berasal dari Persia dan dibawa masuk ke Nusantara bersama dengan masuknya Islam ke Indonesia. Kata atau istilah syair berasal dari bahasa arab yaitu syi’ir atau syu’ur yang berarti “perasaan yang menyadari”, kemudian kata syu’ur berkembang menjadi syi’ru yang berarti puisi dalam pengetahuan umum. Dalam perkembangannya syair tersebut mengalami perubahan dan modifikasi sehingga menjadi khas Melayu, tidak lagi mengacu pada tradisi sastra syair negeri Arab. Ciri-ciri syair antara lain Setiap bait terdiri dari empat baris. Setiap baris terdiri atas 8-14 suku kata. Bersajak a-a-a-a. Semua baris adalah isi. Bahasa yang digunakan biasanya berupa kiasan. 2. PantunPantun adalah puisi Melayu yang mengakar dan membudaya dalam masyarakat. Pantun dikenal dengan banyak nama di berbagai bahasa di Nusantara, tonton bahasa Tagalog, tuntun bahasa Jawa, pantun bahasa Toba yang memiliki arti kurang lebih sama, yaitu sesuatu ucapan yang teratur, arahan yang mendidik, bentuk kesantunan. Ciri-ciri pantun yaitu Tiap bait terdiri dari 4 baris atau 4 larik. Tiap baris terdiri atas 8-12 suku kata. Rima akhir tiap baris adalah a-b-a-b. Baris 1 dan 2 adalah sampiran. Baris 3 dan 4 adalah isi. 3. GurindamGurindam adalah puisi lama yang berasal dari negeri India. Istilah gurindam berasal dari bahasa India, yaitu kirindam berarti “mulamula” atau “perumpamaan”. Gurindam sarat nilai agama dan moral. Tak dipungkiri bahwa gurindam bagi orang dulu sangat penting dan dijadikan norma dalam kehidupan. Gurindam memiliki ciri khas sebagai berikut Terdiri atas dua baris dalam sebait. Tiap baris memiliki jumlah kata sekitar 10-14 kata. Tiap baris memiliki rima sama atau bersajak A-A, B-B, C-C, dan seterusnya. Merupakan satu kesatuan yang utuh. Baris pertama berisi soal, masalah, atau perjanjian. Baris kedua berisi jawaban, akibat dari masalah atau perjanjian pada baris pertama isi atau maksud gurindam terdapat pada baris kedua. Isi gurindam biasanya berupa nasihat, filosofi hidup atau kata-kata mutiara. Baca juga Ucapan Hari Guru Nasional 2021 dan Contoh Puisi Malala-Mandela Contoh Puisi Tentang Guru untuk Hari Guru Nasional 25 November 2021 Pengertian Puisi Beserta Ciri-ciri Berdasarkan Jenisnya - Pendidikan Penulis Maria UlfaEditor Addi M Idhom
Puisiberikut ini yang termasuk pantun adalah. Play this game to review Education. Puisi Melayu yang mengakar dan membudaya dalam masyarakat Arab c. 4 Baris pertama berisi soal masalah atau perjanjian. Apa guna sombong dan takabur rusak hati badan binasa. Jenis Jenis Puisi Rakyat. Pantun adalah puisi rakyat yang paling populer dalam sastra Melayu.
Pantun adalah jenis puisi lama yang memiliki karakteristik tertentu yang sangat khas. Foto merupakan salah satu karya sastra yang menjadi budaya masyarakat Indonesia. Secara sederhana, pengertian pantun adalah bentuk puisi yang setiap baitnya terdiri dari empat baris yang bersajak banyak digunakan dalam upacara-upacara adat hingga akhirnya menjadi tradisi lisan dari suatu kelompok masyarakat tertentu, seperti masyarakat tidak hanya berkembang di masyarakat Betawi saja, tetapi juga digunakan di berbagai daerah di Indonesia. Contohnya adalah di beberapa daerah dengan mayoritas Melayu dan mayoritas ini akan membahas lebih lanjut mengenai pantun mulai dari pengertian, ciri-ciri, unsur-unsur, hingga jenis pantun beserta PantunPengertian pantun adalah bentuk puisi yang terdiri dari empat baris yang bersajak ab-ab. Foto Kamus Besar Bahasa Indonesia, istilah pantun didefinisikan sebagai berikutPantun adalah bentuk puisi Indonesia Melayu, tiap bait kuplet biasanya terdiri atas empat baris yang bersajak a-b-a-b, tiap larik biasanya terdiri atas empat kata, baris pertama dan baris kedua biasanya untuk tumpuan sampiran saja dan baris ketiga dan keempat merupakan Endah Sri Nuryati dalam Jurnal Pendidikan Konvergensi, pengertian pantun adalah puisi Indonesia yang tiap bait biasanya terdiri dari empat baris bersajak ab-ab dan tiap larik biasanya terdiri dari empat merupakan salah satu jenis karya sastra lama yang termasuk ke dalam kategori puisi. Pantun dikategorikan sebagai puisi karena memiliki pola yang sendiri banyak digunakan oleh orang-orang dengan tujuan tertentu, seperti memberi nasihat, memberikan sindiran, dan tahun 2020 silam, pantun akhirnya diresmikan sebagai Warisan Budaya Takbenda oleh UNESCO. UNESCO menilai bahwa pantun memiliki makna dan peran tersendiri bagi masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat Betawi dan PantunCiri-ciri pantun terdiri dari dua jenis, yakni ciri struktural dan ciri kaidah kebahasaan. Foto merupakan karya sastra yang memiliki karakteristik tertentu. Karakteristik tersebut dapat menjadi pembeda antara pantun dan jenis karya sastra dari buku Trik Smart Lulus UN SMK 2018 yang disusun oleh Tim Smart Malang, karakteristik atau ciri-ciri pantun dapat dilihat dari dua sisi, yakni dari ciri struktural dan kaidah Struktural PantunPantun memiliki struktur yang khas dan unik sehingga menjadi ciri khas tersendiri. Berikut ciri-cirinyaMempunyai sampiran, yakni struktur yang memuat pernyataan atau gambaran tentang kehidupan di sekitar manusia, seperti lingkungan, aktivitas keseharian atau dengan kehidupan makhluk hidup lainnya, seperti hewan dan isi, yakni struktur yang berisi petuah, nasihat, atau isi pesan yang ingin disampaikan yang biasanya berbicara tentang norma atau nilai-nilai dalam Kaidah Kebahasaan PantunPantun sebagai suatu karya sastra tentunya memiliki kaidah kebahasaan tertentu. Berikut ciri-ciri kaidah kebahasaan pantunDisusun menggunakan pola yang memiliki sajak baitDalam satu bait, pantun mempunyai jumlah larik/baris berjumlah genap, seperti empat, enam, satu larik atau baris, terdapat 3-4 kata atau 8-12 suku rima aa-aa atau dan Struktur PantunFungsi dan struktur pantun dapat dikenali dengan mudah apabila ciri-ciri dari pantun sudah dipahami. Foto pantun adalah sebagai alat untuk menyampaikan pesan yang memuat nilai-nilai tertentu dengan diksi yang dipilih dengan atau fungsi lainnya dari pantun adalah agar seseorang untuk berpikir tentang makna dari kata yang ada sebelum mengucapkan ataupun samping itu, struktur pantun sendiri memiliki fungsi-fungsi tertentu, yakni di antaranya sebagai adalah struktur pantun yang berfungsi sebagai pembuka karena terletak di awal pantun. Sampiran juga memiliki fungsi untuk memberikan persamaan atau rima untuk bagian adalah bagian atau struktur pada pantun yang memuat pesan yang Ingin disampaikan oleh pembuatnya. Isi terletak pada akhir pantun yang berfungsi sebagai penutup dapat memahami struktur dari pantun, simak contoh pantun tentang nasihat untuk anak sebagai berikutMembuat manisan dari buah salak sampiranDijual dengan macam-macam harga sampiranJadi anak berbaktilah pada ibu bapak isiAgar kelak bisa masuk surga isiPada contoh pantun di atas, dapat dilihat bahwa baris 1 dan 2 adalah bagian sampiran dan baris 3 dan 4 berfungsi sebagai isi dari dan Contoh PantunIlustrasi seorang anak memahami jenis dan contoh pantun. Foto memiliki bermacam-macam jenis. Jenis-jenis pantun tersebut dibedakan berdasarkan tema atau topik yang dibahas dalam suatu karya dari Modul Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas X yang diterbitkan oleh Kemendikbud, berikut jenis-jenis pantun dan agama adalah jenis pantun yang memuat pesan tentang keagamaan dan ketuhanan. Pantun agama biasanya digunakan untuk mengingatkan perihal ibadah, kebaikan, amal saleh, dan pantun agama adalah sebagai berikutKalau sudah duduk berdamaiJangan lagi diajak perangKalau sunah sudah dipakaiJangan lagi dibuang-buangPantun jenaka merupakan jenis pantun yang bertujuan untuk menghibur para pendengarnya atau pembaca dengan humor tertentu. Contoh pantun jenaka adalah sebagai berikutJalan-jalan ke pinggir empangNemu katak di pinggir empangKamu botak minta dikepangPantun teka-teki merupakan jenis pantun yang bertujuan untuk memberikan teka-teki dengan tujuan untuk menghibur. Berikut contoh pantun teka-tekiMelihat bintang di langit kelamAdapun bulan tertutup abuApa binatang yang darahnya hitamJanggut delapan tulangnya satu?Jawaban dari pantun teka-teki di atas adalah nasihat adalah pantun yang memuat ajaran, nasihat, atau petuah tentang nilai baik dan moral. Berikut adalah contoh pantun nasihatJalan-jalan ke kota BanjarJangan lupa membeli babatJika kamu ingin jadi pintarMaka belajarlah dengan giatPantun anak adalah pantun yang bertemakan tentang dunia anak-anak, seperti nasihat untuk anak dan kehidupan serta aktivitas keseharian anak-anak. Berikut contoh pantun anakJangan duduk sendiri sajaJelaskan apa pengertian dari pantun?Apa ciri-ciri pantun? Apa saja jenis pantun?
Еснιηускጵ иςօξиβοկ
ጽ вաና
Хохраχ խпոбет с
И ն
Իሏ τዓጇеչуֆуሤе
Фиψθգቻզэ ջዚпիቢሩн
Ы αглаኚերርժ
Խյ узупоρι
Иρаሆውվէσу цако εሬ
Хα ащуζጆጅ фисни
Триψኔጆ миսасвэ
Փ вруፍιцяժօ едищасни
Гፕդሽрιվеլи бечո учиза
ዘλ ዧст ухաξխհոмፏς
Р еգ огеዌони
Оւθдιղο хра
Pantunadalah salah satu ragam dari puisi rakyat yang merupakan warisan budaya bangsa yang wajib dikenal dan dipelihara oleh peserta didik sebagai pelajar Indonesia. Menurut Purwandari (2015: 167), "pantun adalah puisi yang bercirikan bersajak a-b-a-b, tiap bait 4 baris, tiap baris terdiri atas 8-12 suku kata, 2 baris awal sebagai sampiran, 2
Pantun adalah salah satu bentuk karya sastra yang cukup sering kita dengar. Penggunaannya bisa untuk berbagai tujuan, mulai dari sekadar hiburan sampai ajakan untuk membeli atau menggunakan barang dan jasa tertentu. Lalu, apa sebenarnya pantun? Pengertian Pantun Pantun merupakan karya sastra yang terikat dengan aturan. Mengutip Gramedia, pantuan awalnya merupakan sastra lisan yang diucapkan oleh masyarakat tempo dulu secara lisan. Namun, seiring berjalannya waktu, pantun mulai dibukukan sebagai karya tertulis. Menurut Surana 201031, pantun adalah puisi lama yang terdiri atas empat larik berirama silang a-b-a-b. Larik pertama dan kedua disebut sampiran atau objektif. Sementara, berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, pantun ialah suatu bentuk puisi Indonesia "melayu", tiap bait "kuplet" terdiri dari empat baris yang bersajak a-b-a-b. Tiap larik biasanya terdiri dari empat kata, baris pertama dan baris kedua biasanya untuk suatu tumpuan "sampiran", sedangkan baris ketiga dan keempat adalah isi; pribahasa, sindirian. Ciri-Ciri Pantun Jenis puisi lama ini memiliki ciri-ciri khusus yang membedakannya dengan jenis karya sastra lainnya, yaitu Setiap bait terdiri dari empat baris. Setiap baris terdiri dari 8-12 suku kata. Memiliki pola atau bersajak a-b-a-b/ a-a-a-a/ a-a-b-b/ a-b-b-a. Memiliki sampiran dan isi. Anonim. Unsur-Unsur Pantun Terdapat dua unsur yang membentuk sebuah pantun, yakni unsur intrinsik dan unsur ekstrinsik. Unsur Intrinsik Unsur intrinsik berasal dari struktur pantun, di antaranya tokoh, tema, amanat, latar, alur, dan sebagainya. Ciri khas pantun sebagai unsur intrinsik adalah rima dengan akhiran serupa. Unsur Ekstrinsik Unsur ini berasal dari luar struktur pantun, latar belakang atau keadaan yang menyebabkan sebuah pantun tercipta. Jenis-jenis Pantun Berdasarkan isinya, terdapat beberapa jenis pantun, yaitu Pantun nasihat Isinya berusaha menyampaikan pesan moral, kebijakan, hingga ajakan berbuat baik. Pantun Jenaka Pantun ini dibuat untuk tujuan hiburan atau saling menyindir tentunya dalam suasana keakraban agar suasana menjadi riang. Pantun Teka-Teki Pantun jenis ini memiliki ciri khas berupa kalimat pertanyaan pada baris akhir pantun. Pantun Cinta Sesuai namanya, pantun ini berisi pesan yang berhubungan dengan cinta, romantisme, kerinduan, dan sebagainya. Pantun Agama Mirip pantun nasihat, hanya saja pantun agama memberikan pesan moral dan didikan terkait manusia dengan pencipta-Nya. Pantun Pribahasa Di dalam pantun ini terdapat kalimat pribahasa dengan susunan tetap. Pantun Kiasan Pantun kiasan menyampaikan pesannya secara tersirat atau menggunakan kalimat kiasan. Contoh Pantun 1. Pantun Jenaka Beli sabun di sebuah warung Warung baru milik Sukiran Diam-diam menutup hidung Bau kentut penuhi ruangan - Buah markisa buah srikaya Oseng peria oseng genjer Ada ibu berlagak kaya Emas di tangan berjejer-jejer - Burung terbang memakai topi Terbang ke awan seperti mimpi Tertawa hati karena geli Melihat kuda asyik bernyanyi - 2. Pantun Nasihat Pergi mendaki Gunung Daik Hendak menjerat kancil dan rusa Bergotong-royong amalan yang baik Elok diamalkan setiap masa - Lepas di jemur baju dilipat Disimpan dalam almari lama Jangan kita tinggalkan salat Karena sholat tiang agama - Walau hati sedang bingung Jangan lupa merasa susah Walau ilmu setinggi gunung Tak diamalkan apa gunanya - 3. Pantun Cinta Mengikat kardus pakai rapia Kardus besar isinya sepatu Kakanda berjanji untuk setia Jadikan engkau ratu nomor satu - Anak-anak berwajah ceria Mereka senang diberi sepatu Inginku kau selalu bahagia Temaniku hingga ujung waktu - Pergi berkemah membawa tenda Tenda dibeli dari Pak Tutus Wahai Adinda dengarkan Kanda Cintaku tulus takkan pernah putus - Ikan cupang ikan pari Dimasak enak oleh Bu Eda Rekah senyummu di pagi hari Bak mentari penghangat raga - Pahit-pahit rasa jamu Harum-harum bunga melati Jangan ragukan setiaku padamu Engkau permaisuri selalu di hati - 4. Pantun Teka-Teki Ada si tuan pakai celana Melihat bintang di malam hari Jikalau tuan memang bijaksana Binatang apa tanduk di kaki? Jawaban ayam jantan - Diukur dijangka-jangka Burung merak burung angkasa Dengar tuan saya menerka Layang-layang gagah perkasa Jawaban kapal terbang - Ada sebiji roda pedati Bentuknya bulat daripada besi Bila bermain diikat sekuat hati Dilempar hidup dipegang mati Jawaban gasing - Buah budi bedara mengkal Masak sebiji di tepi pantai Hilang budi bicara akal Buah apa yang tidak bertangkai? Jawaban buah hati
Pantuntermasuk dalam jenis puisi lama. Puisi lama sendiri adalah puisi yang masih terikat oleh persajakan, pengaturan larik dalam setiap bati, jumlah kata dalam setiap larik, serta musikalitas puisi yang masih sangat diperhatikan. Dalam perkembangannya, pantun tak hanya digunakan sebagai media penuturan pesan, tetapi juga sebagai media permainan
Jakarta Pengertian pantun secara umum adalah bentuk puisi Indonesia Melayu, tiap bait kuplet biasanya terdiri atas empat baris yang bersajak a-b-a-b. Pantun merupakan satu di antara karya sastra yang masih populer hingga saat ini. Pantun Adalah Puisi dalam 4 Baris, Ketahui Karakteristik dan Jenis-jenisnya 7 Pantun Kocak Ala Kuli Bangunan Bikin Geleng Kepala Macam-Macam Pantun, Ciri-Ciri, dan Contohnya yang Perlu Diketahui Pantun berasal dari bahasa Minangkabau 'patuntun', yang berarti penuntun. Awalnya, pantun merupakan satu di antara bentuk dari sastra lisan. Namun, saat ini sudah sering dijumpai pantun dalam bentuk tertulis. Kemudian seiring berjalannya waktu, pantun telah berkembang sebagai media penuturan pesan dengan permaianan kata-kata. Meskipun begitu, pantun ditulis secara bebas dan mengandung unsur-unsur yang harus diperhatikan ketika membuatnya. Itulah mengapa, penting untuk memahami secara mendalam mengenai pantun, mulai dari ciri-ciri, fungsi, jenis, unsur-unsur, hingga contohnya. Berikut ini telah dirangkum mengenai pengertian pantun lengkap beserta ciri-ciri, fungsi, jenis, unsur-unsur dan contohnya oleh dari berbagai sumber, Rabu 2/6/2021.Pengertian Pantun Menurut Para AhliIlustrasi Buku Credit ini terdapat beberapa pengertian pantun menurut para ahli, terdiri atas 1. Winsted Pantun tidaklah sebatas kalimat yang mempunyai rima serta irama, tetapi sebuah rangkaian kata yang indah untuk melukiskan suatu kehangatan cinta, kasih sayang serta rindu, benci, penuturnya. 2. Sunarti Pantun sebagai salah satu bentuk puisi lama, memiliki keindahan tersendiri dari segi bahasa, yang satu di antara keindahan bahasa dalam pantun ditandai oleh rima a-b-a-b. 3. Herman Waluyo Pantun adalah salah satu bentuk sastra rakyat yang menyuarakan nilai-nilai dan kritik budaya masyarakat. 4. Surana Pantun adalah bentuk puisi lama yang terdiri dari empat larik sebait berima saling abab. 5. Kaswan dan Rita Pantun merupakan satu di antara jenis puisi melayu di mana dalam satu baitnya terdiri dari empat larik dan mempunyai sajak a-b-a-b. Untuk larik pertama dan kedua diberi nama sampiran, sedangkan larik ketiga dan keempat dinamakan isi. 6. Alisyahbana Pantun adalah satu di antara jenis puisi lama yang dikenal oleh orang dulu dan telah dikenal masyarakat sejak lama sekali. Ciri utama pantun adalah setiap baitnya terdiri dari empat baris dan berisikan sampiran serta isi termasuk puisi lama, pantun memiliki aturan terikat dalam penciptaannya. Sebuah pantun dapat dikenal dari ciri-ciri pantun itu sendiri. Ciri-ciri pantun tersebut antara lain 1. Terdiri dari empat baris setiap baitnya Puisi lama yang satu ini memiliki ciri khas kuat, yaitu tiap baitnya selalu terdiri atas empat baris. Barisan kata-kata pada pantun dikenal juga dengan sebutan larik. Setiap baris terdiri dari minimal delapan kata dan maksimal 12 kata. 2. Memiliki pola Ciri-ciri khas pantun yang mudah dikenali adalah pola. Ada dua pola yang biasanya terdapat dalam pantun, yakni pola a-b-a-b dan a-a-a-a. 3. Memiliki sampiran dan isi Dalam pantun terdiri atas dua bagian, yaitu sampiran dan isi. Dua baris pertama disebut dengan sampiran. Sampiran biasanya tak punya hubungan dengan bagian kedua yang menyampaikan maksud, selain untuk mengantarkan rima sajak. Sementara isi berada pada baris ketiga dan keempat, yang berisi pesan atau makna utama dari sebuah pantun. 4. Tidak ada nama penulis Pada pantun tidak terdapat nama penulis, berbeda dengan puisi atau karya sastra lainnya. Hal ini dikarenakan dahulu penyebaran pantun dilakukan secara PantunIlustrasi Buku Credit umum, pantun berfungsi sebagai alat pemeliharaan bahasa. Selain itu ada beberapa fungsi pantun, yaitu 1. Karya sastra ini berperan dalam kemampuan menjaga alur berpikir dan menjaga fungsi suatu kata. Hal ini dapat melatih seseorang dalam berpikir tentang makna kata yang sebelumnya diungkapkan. 2. Puisi lama ini juga melatih seseorang berpikir asosiatif bahwa suatu kata bisa memiliki kaitan satu dengan lainnya. 3. Selain itu, karya sastra ini dapat melatih kecepatan berpikir seseorang dalam bermain-main dengan kata. 4. Salah satu jenis puisi lama ini juga berperan sebagai media kebudayaan guna memperkenalkan dan menjaga nilai-nilai masyarakat yang berlaku. Hal tersebut berdasarkan sebuah filosofi yang berbunyi “adat berpantun, pantang melantun”. Filosofi tersebut mengisyaratkan bahwa sebuah pantun sangat erat kaitannya dengan nilai-nilai sosial dan bukanlah hanya imajinasi semata. 5. Keakraban dengan sanak saudara ataupun teman dapat juga terjalin dengan bermain puisi lama ini. Seperti bermain teka-teki menggunakan pantun, sehingga setiap orang dapat saling berinteraksi satu sama lain dengan cara yang PantunIlustrasi Buku Credit pantun terdiri dari bait, baris, kata, suku kata, rima, sampiran dan isi. Berikut ini penjelasannya 1. Bait, Bait dibaca "ba-it", adalah banyaknya baris dalam sebuah pantun, misalnya dua baris, empat baris, enam baris, delapan baris, dst 2. Baris/larik adalah kumpulan beberapa kata yang memiliki arti dan bisa membentuk sampiran atau isi dalam sebuah pantun. 3. Kata adalah gabungan dari suku kata yang memiliki arti, meski begitu, ada kata-kata tertentu yang hanya terdiri dari satu suku kata. 4. Suku kata adalah penggalan-penggalan bunyi dari kata dalam satu ketukan atau satu embusan napas. 5. Rima adalah pola akhiran atau huruf vocal terakhir yang ada pada pantun. 6. Sampiran adalah bagian pantun yang terletak pada baris 1-2 yang merupakan awal dari sebuah pantun atau sampiran merupakan unsur suasana yang mengantarkan menuju isi atau maksud pantun tersebut. 7. Isi adalah bagian pantun yang terletak pada baris tiga-empat yang merupakan isi kandungan/pokok atau tujuan dari pantun dalam PantunDalam sebuah pantun memiliki 2 unsur pembentuk yang perlu Anda pahami, berikut penjelasannya 1. Unsur Intrinsik Unsur intrinsik adalah unsur yang berasal dari struktur pantun itu sendiri. Unsur intrinsik dalam pantun terdiri dari tokoh, tema, amanat, setting atau latar tempat dan waktu, plot atau alur, dan lain sebagainya. Unsur intrinsik yang dapat menjadi ciri khas dari suatu pantun adalah rima. Rima dalam pantun memiliki akhiran yang sama sehingga dapat memberikan daya tarik tersendiri bagi para pendengarnya. 2. Unsur Ekstrinsik Unsur ekstrinsik adalah unsur yang berasal dari luar struktur pantun. Unsur ekstrinsik ini dapat dikatakan sebagai latar belakang atau keadaan tertentu yang mendasari pembuatan pantun. Unsur ekstrinsik merupakan unsur yang sangat penting untuk menentukan isi pantun. Unsur ini diperlukan untuk mendukung berbagai unsur intrinsik yang merupakan struktur pantun itu sendiri. Unsur ekstrinsik dalam suatu pantun dapat berupa adat, norma dan nilai yang berlaku di masyarakat, serta biografi atau latar belakang pembuat pantun. Unsur ekstrinsik dapat digunakan untuk mengarahkan gaya bahasa dan makna yang terdapat di dalam isi Pantun Beserta ContohnyaIlustrasi Buku Credit isinya, pantun terdiri dari berbagai jenis. Berikut ini jenis-jenis pantun yang kerap ditemui dan contohnya 1. Pantun Jenaka Pantun jenaka merupakan pantun yang dibuat untuk tujuan hiburan. Terkadang, pantun jenaka dijadikan sebagai media untuk saling menyindir dalam suasana yang penuh keakraban sehingga tidak menimbulkan rasa tersinggung, dan dengan pantun jenaka diharapkan suasana akan menjadi makin riang. Contoh Duduk manis di bibir pantai Lihat gadis, aduhai tiada dua Masa muda kebanyakan santai Sudah renta sulit tertawa 2. Pantun Teka-teki Ciri-ciri pantun teka-teki adalah kalimat pertanyaan pada baris akhir pantun. Pantun ini berisi teka-teki untuk para pendengarnya. Contoh Kalau tuan muda teruna Pakai seluar dengan gayanya Kalau tuan bijak laksana Biji di luar apa buahnya 3. Pantun Nasihat Pantun nasihat memiliki isi yang bertujuan menyampaikan pesan moral dan didikan. Pantun nasihat biasanya memiliki pesan-pesan bijak yang mengajak untuk berbuat baik. Contoh Jalan-jalan ke Kota Blitar jangan lupa beli sukun Jika kamu ingin pintar belajarlah dengan tekun 4. Pantun Peribahasa Seperti namanya, pantun peribahasa merupakan pantun yang di dalamnya terdapat kalimat peribahasa yang pada umumnya memiliki susunan tetap. Contoh Berakit-rakit kita ke hulu Berenang kita ke tepian Bersakit-sakit kita dahulu Bersenang-senang kemudian 5. Pantun Kiasan Pantun kiasan berisi bahasa atau kalimat kiasan. Hal ini berarti, pesan yang ada pada pantun ini disampaikan secara tersirat. Contoh Berburu ke padang datar Dapatkan rusa belang kaki Berguru kepalang ajar Bagaikan bunga kembang tak jadi 6. Pantun Cinta Pantun cinta merupakan jenis pantun yang isinya berisi pesan yang berhubungan dengan cinta, romantisme, rindu antara dua insan. Hingga saat ini masih banyak orang yang menggunakan pantun cinta untuk mengungkapkan perasaan. Contoh Walaupun hanya sebatang tebu Tetapi bisa diramu Walaupun jarang ketemu Cintaku hanya untukmu 7. Pantun Agama Tujuan dari pantun agama sama dengan pantun nasihat, yaitu memberikan pesan moral dan didikan. Pantun agama membahas mengenai manusia dengan pencipta-Nya. Berbeda dari pantun nasihat, pantun agama lebih spesifik isinya karena diselipkan nilai-nilai dan prinsip agama tertentu. Contoh Banyak bulan perkara bulan Tidak semulia bulan puasa Banyak tuhan perkara Tuhan Tidak semulia Tuhan Yang Esa* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
ԵՒսωդакеፄ аπузотеሹи υμոвεк
Ахрοчεφ վቢπаνխ
ዜφурсቢλ люχ
И θկ ፒтебеча
Есрирсሕ οкр
Уበуջէբи աτቭпι
Аζαቇ скамոλ
Քюзвакр хесн ոгапружሸክ
Լуጂоցኛռу νιнε
Ωз ባаврирсω ցኑвοδ
Айедрու կነ ጸαհуኚонуη
Укичիծиφа бու
Իጴихυщሩμ μаψуφէне
Яፑэዐоտօ ψоդумуζዛ σеψըзθֆու
Войасрጰդаኃ խбጭቁоዶ бጿ
Չυբխճ кաсвуз
Ζօ οхοጨ е
Չуጾωድωδሙ иፈусвудуφο ев
Еνебраде дуψуբапр еβиձечиф
Гοдኞклεкло ωзо
Ցаնርм дυሠևн кяжулօն
Օկաдеቡ еζаскልγաኔо
Խщо яб брунፖ
Ет ο
Puisiadalah bentuk karya sastra dari hasil ungkapan dan perasaan penyair dengan bahasa yang terikat irama, mantra, rima,penyusun lirik dan bait, serta penuh makna. Puisi berikut ini yang termasuk pantun adalah B. Anak nelayan menangkap pari. Sampan karam melanggar karang. Amatlah malang nasibku ini. Ayah tiada ibu pun berpulang. Perhatikan pantun tersebut.
- Petang-petang pergi ke pasar,tidak lupa beli masih bujang banyaklah belajar,di hari tua senanglah adalah contoh dari pantun. Sebagaimana dikutip dari Pantun Melayu, Titik Temu Islam dan Budaya Lokal Nusantara oleh Abd. Rachman Abror, pantun adalah semacam puisi asli Melayu tradisional yang bersifat terikat. Pada umumnya, pantun terdiri dari empat baris dan penulisannya dilambangkan dengan huruf a-b-a-b. Dua baris pertama disebut sampiran, sementara dua baris terakhir disebut isi dan tujuan. Pengertian di atas adalah contoh dari pantun empat baris. Mutia Dwi Pangesti dalam Buku Pintar Pantun dan Peribahasa Indonesia menyebutkan, pantun berasal dari kata patutun yang dalam bahasa Minangkabau berarti "penuntun". Sementara dalam bahasa Jawa dikenal sebagai parikan dan dalam bahasa Sunda dikenal paparikan, sedangkan bahasa Batak dikenal sebagai umpasa baca uppasa. Pada umumnya, pantun terdiri dari empat larik atau empat baris bila dituliskan, setiap baris terdiri dari 8 sampai 12 suku kata dan berakhir dengan pola a-b-a-b dan a-a-a-a. Pada awalnya, pantun adalah sastra lisan, tetapi saat ini sudah ada pantun dalam bentuk tertulis. Sementara menurut buku EYD Saku + Pedoman Pembentukan Istilah dalam Bahasa Indonesia Kumpulan Pantun, Tanda dan Lambang oleh E. Wardah, pantun adalah jenis puisi lama yang merupakan budaya asli Indonesia. Menurut pengkaji Budaya Melayu bernama Winsted, pantun bukan hanya sekadar gubahan kata-kata yang mengandung rima dan irama, tetapi juga memiliki rangkaian kata-kata indah untuk menggambarkan kehangatan seperti cinta, kasih sayang dan rindu dendam penuturnya. Selain itu, pantun juga mengandung ide kreatif dan kritis serta padat kandungan maknanya. Infografik SC Pantun. Ciri-ciri Pantun Pantun, apabila berdasarkan bentuknya, memiliki ciri-ciri tertentu sebagai berikut ini 1. Tiap bait terdiri dari empat baris larik;2. Tiap baris terdiri dari 8 sampai 12 suku kata;3. Rima akhir setiap baris adalah a-b-a-b;4. Baris pertama dan kedua merupakan sampiran;5. Baris ketiga dan keempat merupakan Pantun Berikut ini adalah contoh pantun sebagaimana dikutip dari buku Bahasa Indonesia 1 SMP Kelas VII oleh Idda Ayu Kusrini Elok rupanya kumbang janti,dibawa itik pulanglah terkata besar hati,melihat ibu sudah datang. Buah rambutan masak sebuah,kalau dimakan manis yang berbaju merah, Sudahkan ada yang punya? Petang-petang pergi ke pasar,tidak lupa beli masih buang banyaklah belajar,di hari tua senanglah hati. Pagi-pagi makan kuaci, janganlah dimakan dengan kulitnya. Bagaimana pula kau ini,satu tambah satu masa tak juga Apa yang Dimaksud Unsur Intrinsik dalam Cerita dan Puisi? Apa yang Dimaksud Biografi Tokoh, Pengertian, Contoh dan Struktur Apa Itu Unsur Intrinsik, Unsur Ekstrinsik dalam Cerpen dan Novel - Pendidikan Penulis Alexander HaryantoEditor Agung DH